Media Online : www.duasatu.net

News

Pemerintah

Hukrim

Advertorial

Video

Minggu, 19 Mei 2024

CSL Aek Kanopan Berbagi Dalam Kegiatan Sosial

Foto: Ifnu Sungkowo 

LABURA,SUMUT,DUASATU.NET- Banyak komunitas yang ada di Aek Kanopan Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) seperti motor, mobil dan musik. Kali ini yang akan dibahas adalah Comunitas Sedan Labura (CSL). 

Baru seumur jagung CSL di bentuk tahun 2022, tapi dengan niat membangun silaturahmi antar pemilik sedan dan jadi ajang berkumpul untuk menampung aspirasi dan kini sudah memiliki anggota sekitar 17. 

Kegiatan silaturahmi diadakan setiap bulan dengan melakukan pertemuan rutin dirumah setiap anggotanya.

Ketua CSL Eko mengatakan, kita selalu melakukan kegiatan yang sedikit bermanfaat, salah satunya dengan menyantuni anak anak yatim dan kaum dhuafa.

Sebelumnya kegiatan lain juga ada seperti membagikan takjil di bulan puasa kemarin, semua biaya di ambil dari kas yang dikumpulkan dari anggota,"ungkap Eko, Minggu 19 Mei 2024.

Eko menjelaskan, bahwa kedepan CSL memiliki tujuan untuk bisa bekerjasama dengan semua stakeholder, pemerintahan dan kepolisian untuk bekerjasama dalam kegiatan sosial, amal dan lainya," ujarnya. (IFNU SUNGKOWO)

Program Dumisake Kesehatan Gubernur Jambi Al Haris, Dirasakan Langsung Warga Miskin

Gubernur Jambi Dr. H Al Haris, S.Sos, MH/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

JAMBI,DUASATU.NET- Program Dumisake kesehatan milik Al Haris dan Abdullah Sani (Haris-Sani) sangat dirasakan masyarakat miskin.

Seperti keluarga Almarhum Syafni (69) warga Simpang Rimbo, Kota Jambi ini merasakan langsung program Dumisake Haris-Sani.

Donni Dasa Putra anak dari Almarhum mengaku sempat pasrah untuk membawa sang ayah berobat lantaran tidak memiliki biaya.

"Saya bersyukur saat itu ada yang memberi tahu untuk dibawa saja ke rumah sakit umum Raden Mattaher," katanya, Sabtu (18/5/2024).

Dikatakannya, selama menjalani semua perawatan tersebut, ia tidak mengeluarkan satu rupiah uang. Kata dia, perawatan langsung ditanggung penuh oleh Pemerintah Provinsi Jambi melalui program Dumisake.

"Sang ayah dalam kurun waktu sebulan dua kali jalani perawatan di rumah sakit itu. Sampai ke perawatan intensif masuk ke ruang ICU selama enam hari. Hingga pada akhirnya sang ayah dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu siang lalu," ujarnya.

Donni mengatakan, selama penanganan sang ayah di RS Raden Mattaher Jambi itu, ia mengaku cukup puas. Bahkan, tidak merasakan perbedaan maupun pelayanan rumah sakit yang diterimanya tetap berkualitas.

Ia menambahkan, saat jenazah akan dibawa pulang, yang membuat dia dan keluarga semakin terharu adalah ketika rumah sakit mengutama rasa kemanusiaan.

Kata dia, berkas adminitrasi menyusul. Ia tak membayangkan jika seadainya program jaminan kesehatan itu sudah tidak ada lagi. Ntah berapa puluh juta biaya.

"Ntah kemana kami untuk mencari uang," sebutnya.

Donni pun berharap program jaminan kesehatan Haris-Sani terus dilanjutkan karena manfatnya sangat dirasakan warga tidak mampu di Provinsi Jambi.(ADL)

Gelar Halal Bi Halal, APDESI Jambi Solid Dukung Program Jambi Mantap

Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

JAMBI,DUASATU.NET- Pemerintah Provinsi Jambi melangsungkan acara Halal Bi Halal Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) se-Provinsi Jambi yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH., acara tersebut berlangsung di EV Garden Jambi, Sabtu (18/05/2024) pagi.

Dalam acara tersebut, tampak dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I., Pj. Bupati Kerinci Asraf,M.Si., Kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi, serta seluruh Kepala Desa se-Provinsi Jambi.

Dalam sambutan dan arahannya, Gubernur Al Haris menegaskan, dirinya dan Wagub Sani berkomitmen melanjutkan program Jambi Mantap. “Saya dan Pak Abdullah Sani berkomitmen untuk melanjutkan program Jambi Mantap, jadi saya minta doanya dari seluruh Kepala Desa di Provinsi Jambi yang hadir,” ucap Gubernur Al Haris.

Dirinya juga menambahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi terus berupaya melakukan sinergi dengan APDESI khususnya di tingkat Kabupaten/ Kota. “Ketika APDESI serius mengurus desa, maka Pemerintah terus berupaya untuk mengakomodir apa saja yang menjadi urgensi utama pembangunan desa,” tambahnya.

Gubernur Al Haris menuturkan, program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake) yang dicanangkan oleh Pemerintah tentunya memiliki skala prioritas. “Dalam satu waktu, program itu bisa saja berubah secara cepat, tergantung skala prioritas dan tingkat urgensi. Karena Pemerintahan ini tidak bisa sifatnya kaku, kita dituntut mengambil keputusan dengan cepat dan cermat,” tuturnya.

Orang nomor satu di Provinsi Jambi tersebut juga mengungkapkan, modal untuk menjadi Pemimpin adalah Hati. “Modal menjadi Pemimpin itu adalah Hati, dengan hati dan niat yang bersih insyaa Allah dimudahkan jalannya, apabila hati dipenuhi amarah dan kebencian maka tidak akan bisa fokus bekerja untuk masyarakat,” tutupnya.

Sementara itu, Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) APDESI Jambi H. Hairan, SH., yang juga merupakan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat menyebutkan, ujung tombak pembangunan Provinsi adalah Desa. “Saya sangat mengapresiasi dengan adanya Program Dumisake, tentunya saya berharap program ini terus dilanjutkan, karena Desa merupakan ujung tombak pembangunan,” sebut Hairan.

Ketua APDESI Provinsi Jambi Samsul Fuad mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Jambi yang telah menjadi jembatan aspirasi bagi Pemerintahan Desa. 

“Mewakili pengurus APDESI Jambi, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Jambi. Karena selama ini, telah menjadi jembatan aspirasi bagi Pemerintah Desa. Saya katakan disini, APDESI sangat mendukung Gubernur Al Haris dan Wagub Abdullah Sani untuk melanjutkan Jambi Mantap Jilid Kedua,” pungkas pria yang akrab disapa Fuad. (ADL).

Wagub Sani: Sosialisasi Perempuan Jambi Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal, Langkah Pulihkan Ekonomi Daerah dan Nasional

Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

JAMBI,DUASATU.NET- Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I mengemukakan, Sosialisasi Perempuan Jambi Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal, sebagai upaya OJK (Otoritas Jasa Keuangan) menjadikan perempuan sebagai sasaran prioritas dalam arah strategis literasi keuangan dan sebagai langkah yang diyakini akan menunjang pelaksanaan program pemulihan ekonomi daerah. 

Hal tersebut dikemukakan Wagub saat menghadiri Sosialisasi Perempuan Jambi Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal Jambi Besamo - Jambi Berinvestasi di Pasar Modal, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Jum’at (17/05/2024).

"Atas nama Pemerintah Provinsi Jambi, saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Otoritas Jasa Keuangan yang telah menyelenggarakan Sosialisasi Perempuan Jambi Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal, sebagai upaya OJK menjadikan perempuan sebagai sasaran prioritas dalam arah strategis literasi keuangan dan sebagai langkah yang diyakini akan menunjang pelaksanaan program pemulihan ekonomi daerah dan nasional," ujar Wagub Sani.

Dikatakan Wagub Sani, Pemerintah Provinsi Jambi sangat mendukung kegiatan Sosialisasi Perempuan Jambi Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal Jambi Besamo-Jambi Berinvestasi di Pasar Modal, dalam rangka edukasi meningkatkan pemahaman atau literasi terkait kemampuan mengelola keuangan secara bijak dan tepat. 

"Melalui pasar modal, melalui literasi keuangan, maka stabilitas sistem keuangan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan daerah dan nasional secara inklusif dapat lebih mudah tercapai," kata Wagub Sani.

Wagub Sani menjelaskan, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2021-2026, Pemerintah Provinsi Jambi menetapkan 3 misi dan visi besar.

"Pemerintah Provinsi Jambi telah menetapkan 3 misi dan visi besar memantapkan tata kelolaan pemerintahan memantapkan sumberdaya manusia dan salah satu misinya Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah, dalam rangka mewujudkan visi Jambi Maju, Aman, Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional dibawah Ridho Allah SWT," jelas Wagub Sani.

"Industri Pasar Modal menjadi salah satu penggerak perekonomian Indonesia, yang diharapkan dapat meningkatkan peran aktif secara berkelanjutan dalam mendorong pertumbuhan perekonomian daerah dan nasional, karena pasar modal merupakan salah satu sumber pembiayaan bagi dunia usaha dan wahana investasi bagi Masyarakat," sambung Wagub Sani.

Disampaikan Wagub Sani, demi menjadikan sebuah daerah yang maju, tentu tidaklah mudah, upaya yang terarah, terkoordinasi, kerja keras dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan, menjadi sesuatu yang dapat diwujudkan. 

"Semoga kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan ini dapat  meningkatkan literasi perempuan dalam investasi di pasar modal, yang akan membawa pengaruh terhadap cara pengelolaan dan pengambilan keputusan tentang keuangan yang baik, sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," ucap Wagub Sani.

Lebih lanjut Wagub Sani mengungkapkan, sinergisitas yang dilaksanakan sejalan dengan tujuan global Sustainable Development Goals (SDGs), diantaranya peningkatan ekonomi berkelanjutan dan inklusif, lapangan pekerjaan, dan pekerjaan yang layak, pengentasan kemiskinan, serta menurunkan kesenjangan masyarakat. 

"Semoga dengan meningkatnya sinergi, kolaborasi serta keterlibatan seluruh lapisan masyarakat bersama dengan pihak terkait, maka akan meningkatkan keuangan yang mengakibatkan semakin menurunnya tingkat kemiskinan masyarakat, yang pada akhirnya akan bermuara pada perkembangan perekonomian Provinsi Jambi," ungkap Wagub Sani.

Dalam kesempatan tersebut Wagub Sani juga mengharapkan, melalui sosialisasi ini peserta sosialiasi dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap pasar modal. 

"Seluruh peserta sosialisasi dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap pasar modal yang dapat memperbaiki pola pikir dan perilaku masyarakat dalam kemampuan perencanaan keuangan yang baik, serta mampu mengelola keuangan sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan," pungkas Wagub Sani.

Sebelumnya, Deputi Komisioner Hubungan Internasional APU-PPT OJK Bambang Muktiriadi menyerahkan bantuan CSR HUT ke-46 Pasar Modal Indonesia secara simbolis kepada Wakil Gubernur Jambi H. Abdulah Sani berupa Pengadaan 2 unit Kendaraan Fasilitas Ambulance untuk Provinsi Jambi.

Dalam sambutannya Bambang Muktiriadi menyampaikan bahwa masyarakat harus berhati-hati dalam berinvestasi agar tak terjebak.

"Saat ini banyak penipuan berkedok investasi yang menawarkan keuntungan besar dalam waktu cepat. Selain itu, investasi bodong ini juga memakan korban dari berbagai latar belakang pendidikan. Ini artinya pendidikan tinggi bukan jaminan tingkat literasi keuangannya sudah baik," ujarnya.

"Kita harus semakin waspada hingga menekan sifat greedy jika menerima tawaran imbal hasil menggiurkan yang tidak masuk akal. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga telah menerbitkan berbagai aturan untuk memangkas investasi bodong. Industri keuangan pun telah melakukan literasi dan edukasi sejalan," tambahnya.

Sementara itu pada sesi wawancara, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Carbon merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK, Inarno Djajadi menyampaikan, pada saat ini telah bersama-sama mengedukasi pasar modal, selama 2 hari ini telah melakukan sosialisasi.

"Saya sangat mengapresiasi bahwasanya investor Jambi ini, selama 3 tahun berturut-turut 2021 sampai 2023 selalu menempati peringkat 5 besar di Pulau Sumatera. Dan pada tahun 2023 bahkan Jambi berada di posisi ketiga se-Pulau Sumatera yang memiliki laju peningkatan investor terbesar,” ucapnya.

Acara juga dilanjutkan dengan pemaparan oleh beberapa nara sumber, diantaranya Halimatus Sa’diyah selaku Deputi Direktur Pelaksana Edukasi Keuangan OJK, Rena Novita selaku Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Jambi, Lolita Liliana selaku Wakil Kompartemen Pengembangan Dewan APRDI dan terakhir Septarini Geminastitie selaku Kepala Bagian Pengawasan Perilaku Pelaku Jasa Keuangan OJK Provinsi Jambi. (ADL)

Terima Sertifikat Indikasi Geografis, Komoditas Nanas Tangkit Baru Jadi yang Pertama di Indonesia

Gubernur Jambi Al Haris/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

TANGKITBARU,JAMBI,DUASATU.NET- Pemerintah Provinsi Jambi menyerahkan Sertifikat Indikasi Geografis untuk Komoditas Nanas yang terletak di Agrowisata Desa Tangkit Baru, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Kamis (16/05/2024).

Penyerahan Sertifikat Indikasi Geografis untuk Komoditas Nanas ini merupakan yang pertama di Indonesia, dengan Nomor Registrasi ID G 000000137.  

Sebelumnya, Provinsi Jambi telah memiliki beberapa Sertifikat Indikasi Geografis seperti Kopi Robusta Jangkat Merangin, Kopi Arabika dan Kayu Manis Kerinci, serta Kopi Liberika Tungkal.

Dalam sambutan dan arahannya, Gubernur Jambi Al Haris mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jambi kedepan akan membangun Graha UMKM dan Ekonomi Kreatif. 

“UMKM ini harus memiliki galeri dan promosi tersendiri, kedepan kita akan bangun graha UMKM, nantinya sebagai tempat produksi, tempat belajar, sekaligus pemasaran produk,” ujar Gubernur AL Haris.

Menurut orang nomor satu di Provinsi Jambi tersebut penyerahan Sertifikas Indikasi Geografis ini memberikan kepastian hukum dan juga kepastian terhadap keaslian produk. 

“Sertifikat ini menjadi dasar hukum yang kuat bagi Komoditas Nanas Tangkit Baru, ini juga merupakan upaya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, dan juga sebagai daya tarik wisata produk lokal,” kata Gubernur Al Haris.

Gubernur Al Haris juga menyampaikan bahwa kedepannya Pemerintah Provinsi Jambi akan membuat program replanting untuk mendukung Komoditas Duku Kumpeh. 

“Kita punya kualitas duku yang baik, saya juga akan meminta kepada Kadis Pertanian Provinsi untuk membuat bibit baru dari duku kumpeh itu sendiri, kita bikin gerakan penanaman bersama sebagai salah satu program replanting,” pungkas Gubernur Al Haris.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muaro Jambi, Budhi Hartono, M.T mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jambi yang telah memperjuangkan komoditas nanas Tangkit Baru. 

“Alhamdulillah, penantian kita selama 10 tahun menuai hasil yang baik. Indikasi Geografis ini berhasil didapatkan pada masa kepemimpinan Bapak Gubernur Al Haris, semoga ini menjadi langkah awal kita bersama. Semoga Bapak Gubernur dalam keadaan sehat, dan juga dapat mewujudkan program-program Jambi Mantap kedepannya,” ucap Sekda Muaro Jambi itu.

Sebelumnya, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Jambi Ir. Hj. Sri Argunaini, M.Si., menuturkan, komoditas Nanas Provinsi Jambi merupakan komoditas unggulan.

“Nanas Tangkit Baru ini memiliki ciri khas dan kualitas yang sangat tinggi, tentunya ini semakin menambah nilai ekonomi dan meningkatkan daya saing produk,” tutur Sri Argunaini. (ADL)

Wagub Sani Apresiasi Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional, Bantu Petani Dengan Ilmu Pengetahuan

Wagub Jambi Drs. H Abdullah Sani, M.Pd.I/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

SELATJAMBI,DUASATU.NET- Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I mengapresiasi Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional di Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi karena memberikan ilmu pengetahuan dan pelatihan keterampilan kepada para petani untuk beradaptasi dengan perubahan iklim dilingkungannya untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Jambi.

Apresiasi tersebut disampaikan Wagub saat Pembukaan Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional di Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi Tahun 2024, bertempat di Desa Selat, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batang Hari, Kamis (16/05/2024) pagi.

Adapun Tema Tanam Perdana ini adalah "Petani Cerdas Iklim Panen Berkualitas Tiap Musim". 

Dalam kesempatan tersebut Wagub Sani mengucapkan terima kasih atas dilakukannya kegiatan Sekolah Lapang Iklim Operasional. 

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas dilakukannya kegiatan Sekolah Lapang Iklim Operasional yang diinisiasi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Jambi dalam upaya kita memberikan pemahaman informasi iklim kepada lapisan masyarakat, terutama kepada para penyuluh pertanian dan petani," ucap Wagub Sani.

"Sebagaimana diketahui bersama bahwa kondisi iklim kita di Indonesia termasuk Provinsi Jambi saat ini sangat dipengaruhi oleh El nino dan La nina, yang mempengaruhi intensitas atau besarnya curah hujan di Indonesia. 

Untuk itu, saya menyambut baik langkah adaptif yang dilakukan BMKG terhadap iklim ekstrem dan perubahan iklim melalui peningkatan kepedulian dan pemahaman petani dan penyuluh pertanian melalui Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional ini, sehingga nantinya dapat dilakukan penyesuian strategi dan pola tanam yang tepat dengan kondisi iklim yang ada di wilayah Provinsi Jambi," sambung Wagub Sani.

Dikatakan Wagub Sani, dengan dilakukannya mitigasi risiko dampak cuaca, terutama cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini sering terjadi akan berdampak terhadap terjaganya produktivitas dan produksi pangan, yang selanjutnya berdampak terhadap ketersediaan atau pasokan pangan.

"Artinya upaya ini berpengaruh terhadap keberhasilan hasil panen, rendahnya biaya operasional yang muaranya akan berdampak terhadap keterjangkauan harga pangan di tingkat Masyarakat," kata Wagub Sani.

"Launching ini adalah salah satu upaya kita bersama untuk saling sinergi dalam menjaga ketersedian pangan, karena tidak hanya penyediaan infrastruktur yang mendukung sektor pertanian saja yang kita bangun, tetapi juga pengetahuan dan pemahaman para penyuluh dan petani dalam menyikapi perubahan iklim sangat penting, yang akan berkontribusi positif kepada masyarakat secara luas," lanjut Wagub Sani.

Wagub Sani berharap Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional di Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi yang di inisiasi oleh BMKG Jambi untuk terus malaksanakan perluasan wilayah. 

"Saya mengharapkan SLI Operasional terus memperluas cakupan wilayah/tempatnya, sebagai
upaya bersama untuk mendukung produksi dan produktivitas pangan khususnya padi, yang juga turut berkontribusi untuk menmbantu atau meningkatkan perekonomian petani, serta beredampak terhadap perekonomian dan kemajuan daerah," harap Wagub Sani.

Pada kesempatan ini Wagub Sani juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortkultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Jambi akan memberikan bantuan berupa Pompa Air, Hand Trcaktor (alat bajak sawah).

Sebelumnya, Kepala Stasiun Klimatologi Jambi Rudi Anwar Yudha Tri Saputra, SP,M.Si menyampaikan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bersama pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait terus menggencarkan pelaksanaan Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional guna melatih keterampilan petani beradaptasi dengan perubahan iklim dilingkungannya untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Jambi.

"Dengan mengetahui lebih dini maka petani dapat segera menyusun rencana tanam, mulai dari penyesuaian waktu tanam, jenis tanaman yang tepat apa dan kapan harus ditanam, kapan harus menunda tanam, kapan harus memanen, pengelolaan air, apa saja yang harus disiapkan agar tidak mengalami gagal panen, dan lain sebagainya," ujar Rudi. 

Turut hadir dalam acara ini Sekda Kabupaten Batang Hari, Kapolda Jambi yang diwakili oleh Kapolres Batang Hari, Kepala Balai Besar MKG Wilayah II, Kepala Dinas TPHP Provinsi Jambi, Unsur Forkopimcam Pemayung, Kepala Desa Selat, Teluk dan Olak Rambahan serta para Ketua Kelompok Tani desa setempat. (ADL)

Gubernur Al Haris Minta Pengusaha Ganti Rugi Kerusakan Fender Jembatan Batanghari I

Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos,MH/foto: Diskominfo Pemprov Jambi 

JAMBI,DUASATU.NET- Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH meminta kepada pengusaha untuk bertanggung jawab atas insiden tongkang angkutan batubara yang menabrak Fender (Tiang Pancang Baja) Jembatan Batanghari I sehingga menyebabkan kerusakan pada Fender jembatan tersebut. 

Hal ini diungkapkan Gubernur Al Haris pada Rapat Evaluasi Operasional Lalu Lintas Angkutan Batubara Melalui Sungai dan Mendorong pihak-pihak terkait untuk menerapkan peraturan yang berlaku guna meningkatkan keamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas serta menjaga keamanan jembatan, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Selasa (14/05/2024).

"Ada kejadian yang cukup serius yaitu insiden tongkang ataupun angkutan sungai kita yang menabrak Fender jembatan kita (Jembatan Batanghari I) beberapa hari yang lalu. 

Tentu saya menanggapi serius hal ini dengan mengumpulkan pengusaha tambang batubara untuk punya rasa tanggung jawab kalau memang tongkang mereka yang menabrak tersebut dengan memperbaiki yang rusak," ujar Gubernur Al Haris.

Gubernur Al Haris menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya dalam memperbaiki sistem terutama percepatan jalan batubara. "Kita dari hari ke hari mencoba memperbaiki sistem yang ada ini, kemarin kita mencoba alihkan ke sungai untuk solusi jangka pendek menjelang percepatan jalan batubara kita yang berproses," tegas Gubernur Al Haris.

"Maka dari itu kita tidak ingin ada insiden didarat yang luar biasa juga banyaknya terutama kecelakaan yang menyebabkan kematian sehingga kita mencoba jalur sungai yang mana sejauh ini berjalan dengan baik sebetulnya, hanya saja ada insiden-insiden yang menyebabkan kerusakan jembatan," lanjut Gubernur Al Haris.

Kemudian Gubernur Al Haris juga memberikan instruksi kepada Dinas Perhubungan Provinsi Jambi untuk melengkapi kelengkapan lalulintas sungai seperti rambu-rambu dan lain sebagainya.

"Kita juga mengakui bahwa kelengkapan di sungai masih belum lengkap, untuk itu saya instruksikan kepada Dishub untuk melengkapi itu semua diantaranya rambu-rambu lalulintas, pengamanan dan pengawasan dan juga menyiapkan pos-pos sungai tersebut," kata Gubernur Al Haris.

"Tentu hari ini kita fokus membahas semuanya agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Dan juga kita meminta BPJN untuk menghitung biaya yang dibutuhkan untuk merenovasi jembatan itu, dimana nanti dia yang akan membayar perbaikan sampai keadaan jembatan normal seperti biasa," pungkas Gubernur Al Haris.

Berdasarkan pemaparan dari Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Ibnu Kurniawan menyatakan bahwa kerusakan Fender Jembatan Batanghari I /Aur Duri I akibat tertabrak angkutan batubara sebanyak 2 titik yaitu kerusakan pada Fender Jembatan Pilar 4, kerusakan pada Fender Jembatan Pilar 5, dan hilangnya 1 buah Fender Jembatan Pilar 6. (ADL)

Sabtu, 18 Mei 2024

Mantan Pj Bupati Tebo 2 Periode Aspan Hadiri Undangan Pembukaan Mtq Ke-V TK Kec VII Koto Ilir

Foto: redaksi duasatu.net

TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Mantan Penjabat (Pj) Bupati Tebo 2 Periode H Aspan bersama isteri Hj Armayanti hadir dalam Mtq ke-V tingkat Kecamatan VII Koto Ilir di Desa Sungai Karang yang resmi di buka oleh Asisten II Setda Tebo, Joko Ardiawan. 

Pembukaan Mtq dihadiri Camat VII Koto Ilir Anton Faksi, Kapolsek, Kades Sungai Karang Anton dan undangan lainnya, Jum'at, 17 Mei 2024 malam.

Kegiatan menghadiri undangan tokoh masyarakat dalam pembukaan Mtq di Desa Sungai Karang merupakan salah satu kegiatan mantan Pj Bupati Tebo Aspan yang kini mencalonkan diri sebagai Bupati Tebo 2024-2029 setelah sebelumnya melakukan pertemuan dengan masyarakat Dusun Mekar Jaya Pemayungan dan Langgas. (ARD)

Warga Mekarjaya Dan Langgas, VII Koto Ilir Siap Menangkan Aspan Jadi Bupati Tebo 2024-2029

Foto: redaksi duasatu.net

TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Penuhi undangan, Bakal calon (Bacalon) Bupati Tebo 2024-2029 H Aspan bersama isteri Hj Armayanti kunjungi Dusun Mekarjaya Desa Balai Rajo Kecamatan VII Koto Ilir Kabupaten Tebo, Jum'at 17 Mei 2024.

Kunjungan Aspan dan isteri tersebut adalah dalam rangka pertemuan dan silaturahim untuk menyerap aspirasi masyarakat Mekarjaya, diantaranya pendidikan, penerangan, pelepasan lahan untuk perkebunan dan pertanian dan lainnya.

Sri Wulandari warga Mekarjaya berharap aspirasi yang disampaikan dapat di realisasikan seperti perbaikan jalan dan terutama sekali soal pendidikan," ungkapnya.

" Kami warga Mekarjaya mendukung penuh H Aspan Calon Bupati Tebo 2024-2029 supaya kampung ini bisa lebih maju lagi,"kata Sriwulandari.

Senada disampaikan tokoh masyarakat Mekarjaya Waryono Alhamdulillah Calon Bupati Tebo Aspan datang ketempat kami semoga aspirasi dapat terlaksana terutama pembebasan lahan supaya masyarakat dapat terlindungi.

Lanjut Waryono, kami masyarakat Mekarjaya siap untuk memenangkan Aspan menjadi Bupati Tebo 2024-2029,"tandasnya.

Sementara itu disambut iring-iringan rebana, Bacalon Bupati Tebo H Aspan dan isteri Hj Armayanti melanjutkan silaturahimnya dengan masyarakat Dusun Langgas Kec VII Koto Ilir.

Aspirasi yang disampaikan masyarakat Dusun Langgas tidak berbeda dengan Mekarjaya Pemayungan Desa Balai Rajo Kec VII Koto Ilir selain pembangunan, pendidikan, kesehatan juga pembebasan lahan kawasan yang telah lama di tempati oleh masyarakat. (ARD)

Kamis, 16 Mei 2024

Isu Pokir 50 Miliar Di Tebo, Pahlevi: Tanya Sendiri Sama Dinas Terkait

Foto: redaksi duasatu.net

TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tebo Pahlevi tanggapi soal isu dana Pokok pikiran (Pokir) 3 pimpinan DPRD Tebo sebagai aspirasi masyarakat dengan nilai mencapai Rp50 Milyar.

Justru Pahlevi mempersilahkan untuk mengecek sendiri kebenaran isu Pokir ke dinas PUPR saat di hubungi melalui sambungan telepon," ucapnya, Kamis 16 Mei 2024.

Isu tersebut tidak benar karena diketahui Pemkab Tebo memiliki hutang pinjaman dana PEN untuk di bayar setiap tahun," katanya lagi.

" Tau deweklah potongan pinjaman PEN sudah berapa kegiatan di PU, kan banyak tidak hanya Pokir heran juga mikirnya," imbuh Pahlevi.

Ditanya apa isu yang beredar hoaks Pahlevi tidak menjawabnya, silahkan di tanyakan ke Dinas PUPR kegiatan tersebut berapa dari APBD.

" Yang di isukan pekerjaan fisik 2024 sedangkan kemarin kan Pemilu tentu banyak anggaran yang di alokasikan. Mungkin isu yang dimaksud DAK sedangkan fisik di PU sedikit saya heran juga data dari mana,"ujar Pahlevi.

Selain itu Pahlevi juga bilang, kegiatan di PU untuk Pokir jauh berkurang seperti biasa karena terpangkas dari anggaran Pileg dan Pilkada, silahkan tanya langsung ke dinas terkait. (ARD)

Penjelasan BKPSDM Soal Pelantikan 4 Kepala OPD Tebo Hasil Lelang

Foto: redaksi duasatu.net

TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Peserta yang lulus dalam lelang jabatan di empat organisasi perangkat daerah (OPD ) lingkup pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo sampai saat ini belum di lantik.

Menanggapi hal itu kepala badan kepegawaian pengembangan dan sumber daya manusia (BKPSDM) Kab Tebo Erlinda mengatakan, pihaknya sudah mendapat jadwal untuk melantik 4 orang kepala OPD dari menteri dalam negeri (Mendagri).

"Namun begitu kata Erlinda, apabila persetujuan Mendagri tanggal 29 Mei 2024 nanti tidak jadi, maka pelantikan untuk empat kepala OPD tersebut dapat di usulkan kembali," ujarnya, Kamis 16 Mei 2024.

"Kita tunggu saja sampai tanggal 29 Mei nanti," katanya lagi.

Empat orang peserta yang lulus lelang tersebut adalah untuk mengisi jabatan pada di Satpol PP, dinas penanam modal dan pelayanan terpadu satu pintu, badan kesatuan bangsa dan politik, dan dinas ketahanan pangan dan perikanan", pungkas Erlinda. (ARD)

Rabu, 15 Mei 2024

Pendaftaran Calon, Jalur Independen Untuk Pilkada 2024 Ditutup, Atiul: Tebo Tidak Ada Mencalonkan

Ketua KPU Kab Tebo Atiul Fuadiah/foto: redaksi duasatu.net

TEBOJAMBI,DUASATU.NET-Pendaftaran calon kepala daerah (Cakada) untuk Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 melalui jalur independen resmi ditutup sejak Selasa tanggal 13 Mei 2024.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tebo Atiul Fuadiah melalui pesan singkat WhatsApp (WA), Rabu 15 Mei 2024.

Dijelaskan Atiul, bahwa untuk Kab Tebo tidak ada yang mencalonkan secara independen, sementara pengumuman calon perseorangan sudah dibuka sejak tanggal 5-7 Mei 2024 dan penyerahan dokumen persyaratan 8-12 Mei 2024.

Atiul menegaskan, sampai 12 Mei kemarin tidak ada yang mengambil dokumen," lanjutnya.

Lebih lanjut diterangkan Atiul, dasar hukum untuk menjadi calon independen dalam Pilkada 2024 adalah Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang.

Pasal 41 dari Undang-Undang tersebut mengatur syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh calon independen.

Calon independen harus memperoleh dukungan dari jumlah penduduk yang memiliki hak pilih, atau terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu atau pemilihan sebelumnya di daerah tersebut.

" Syarat dukungan untuk calon kepala daerah non partai diatur secara detail dalam Pasal 41 UU Pilkada. Jumlah dukungan minimal bervariasi antar provinsi tergantung jumlah penduduk yang memiliki hak pilih pada pemilihan kepala daerah sebelumnya," ujar Atiul melalui pesan singkat WA. (ARD)

 


Ad Placement

Politik

Pendidikan

Nasional