Pemuda Diduga Gantung Diri Dipohon Jambu Di Tebo-Jambi, Hobi Game Online - Media Online : www.duasatu.net

Sabtu, 02 Januari 2021

Pemuda Diduga Gantung Diri Dipohon Jambu Di Tebo-Jambi, Hobi Game Online

Darizal baju merah, usai visum Alm. Bismil di RSUD STS Tebo

DUASATU.NET- Warga Desa Penapalan Kecamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo Provinsi Jambi di kejutkan dengan seorang pemuda dalam kondisi tak bernyawa tergantung di batang pohon jambu.

Saman saksi yang pertama kali melihat mengatakan, saat sedang minum kopi di depan rumah dia melihat ada sesuatu tergantung. Penasaran, dirinya langsung mendekatinya ternyata manusia, ucapnya Sabtu (2/1/2021).

" Saman tidak langsung menurunkan pemuda yang tergantung tersebut, dirinya lebih memilih menghubungi warga dan Bidan desa.

Kapolsek Tengah Ilir melalui Bimas Polsek Tengah Ilir, Ipda Zikri membenarkan peristiwa itu. Setelah mendapat informasi dari warga ada peristiwa seorang pemuda bernama Bismil (18) di duga gantung diri pada Sabtu (2/1/2021) sekira pukul 07.30 Wib pagi, pihaknya bersama anggota langsung turun ke lokasi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

" Posisi korban pada saat itu tergantung di pohon jambu menggunakan selendang warna hitam. Meski tidak di temukan tindak kekerasan di tubuh korban, luka memar atau lebam, namun begitu untuk penyebab kematiannya akan di informasikan lebih lanjut "ujar Zikri usai melakukan visum di RSUD STS Tebo.

Sementara itu Darizal (28) adalah Kakak korban menuturkan, adiknya bernama Bismil di kenal pendiam, tidak pernah berkeluh kesah dan kesehariannya memang hobi bermain game online. Tadi malam korban masih berkumpul dengan keluarga bahkan membantu pekerjaan di rumah "ucapnya. 

Sekira pukul 08.30 Jum'at (1/1/2021) malam usai bermain game online bersama temannya, Bismil menghilang dari rumah tidak tau kapan baliknya "kata Darizal. Dirinya sempat curiga korban biasa bermain game online di rumah tetangga sebelah belum juga balik, setelah itu diakui Darizal dirinya tidak tau lagi.

" Darizal menyebut dari hasil visum polisi menjelaskan untuk sementara ini tidak ada di temukan tanda kekerasan di tubuh almarhum adiknya "katanya. (nur)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda