DUASATU.NET- Tabrakan beruntun melibatkan 4 bus pariwisata PO.Komara bernomor polisi (Nopol) A 7516 ZM, A 7516 ZA, A 7517 ZM dan A 7537 ZA sekira pukul 08.30 Wib, di KM 69 Tol Merak, Sabtu (16/1/2021).
Brigadir Dirga personel Subdit Gakkum Sie Laka Lantas Ditlantas Polda Banten menjelaskan faktor yang menyebabkan kecelakaan adalah, antar bus pariwisata tak menjaga jarak ideal saat berkendara dengan kecepatan tinggi.
"Akibat kecelakaan ini, satu supir bus meninggal dunia dan 19 orang lainnya mengalami luka-luka di evakuasi ke- RS Sari Asih Serang,"kata Dirga.
Kronologis singkat kecelakaan, terang Dirga adalah, bus rombongan melaju menuju Merak, saat bus pertama mengurangi kecepatan, bus kedua tidak mengantisipasi sehingga menabrak bus pertama, kemudian bus ketiga dan ke empat.
"Dirga berucap, pihaknya telah melakukan olah TKP awal dan evakuasi kendaraan, menginput data dari TKP di Integrated Road Safety Management System (IRSMS), sistem manajemen keselamatan jalan terintegrasi yang di rancang untuk menyediakan data kecelakaan yang komprehensif dapat diverifikasi, kini penyidikan kasus Laka ini di tangani penyidik Ditlantas Polda Banten," ungkapnya.
Kabidhumas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga mengucapkan turut berduka cita meninggalnya seorang supir bus, dan mengimbau kepada masyarakat untuk disiplin dalam berkendara.
"Mematuhi rambu peringatan saat berkendara terutama di jalan tol dan jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas. Jaga keselamatan karena keluarga menanti di rumah,"pungkas Shinto. (EDI)