Duasatu.net- Lima ribu paket bantuan beras untuk 5000 Kepala keluarga (KK) masyarakat miskin dan tidak mampu yang terdampak covid-19 di salurkan oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo melalui dinas sosial pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (Dinsos PPPA).
"Sebelumnya di ketahui bahwa untuk penyaluran bantuan beras masyarakat miskin di Kabupaten Tebo terdampak covid-19 tersebut secara simbolis sudah di serahkan oleh bupati Tebo Sukandar beberapa waktu lalu kepada Kodim 0416 Bungo Tebo (Bute) untuk 1000 Kepala Keluarga (KK) dan Polres Tebo 1000 KK "ujar Plt. Kadis Sos PPPA Riswan Pasaribu Kamis (14/5/2020).
"Riswan mengungkapkan bahwa beras bantuan juga di berikan kepada 505 KK warga Suku Anak Dalam (SAD). Kemudian 254 KK petugas kebersihan diberikan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan 101 KK petugas pasar.
Jatah beras yang di terima oleh setiap warga miskin terdampak covid-19 ialah sebanyak satu karung ukuran 10 Kg per Kepala Keluarga. Bantuan yang di berikan hanya berupa beras saja tidak ada tambahan lainnya "tandas Riswan.
"Lanjut Riswan, 5000 paket beras bantuan tersebut di perkirakan sudah tersalur hampir separonya atau lebih kurang tiga ribuan paket, karena selain butuh waktu juga terbatasnya kapasitas gudang milik Dinsos Tebo, belum lagi kendala saat di lapangan.
"Namun demikian, pendistribusian terus di lakukan pihaknya sampai target 5000 paket beras bantuan untuk warga miskin terdampak covid-19 tersebut tersalurkan semua "katan Riawan meyakini.
Soal kabar rancunya data penerima bantuan beras masyarakat miskin terdampak covid-19, Riswan menyebut bahwa dalam penyaluran bantuan yang dilakukan pihaknya untuk saat ini sesuai dengan data yang di berikan di tingkat desa dan kecamatan. "katanya. (red)