Bupati Zaki Pimpin Apel Gelar Pasukan PPKM Darurat, Ini Semua Demi Kemanusiaan - Media Online : www.duasatu.net

Sabtu, 03 Juli 2021

Bupati Zaki Pimpin Apel Gelar Pasukan PPKM Darurat, Ini Semua Demi Kemanusiaan

Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar

DUASATU.NET- Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Aman Nusa tahun 2021, apel Gabungan tersebut dalam rangka implementasi penerapan Penerapan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang akan dilaksanakan di Kabupaten Tangerang. Sabtu, (3/07/2021).

Apel gabungan diantaranya TNI, Polri, Petugas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah hingga Dinas Perhubungan, di laksanakan di lapangan Maulana Yudha Negara Pusat Pemerintah Kabupaten Tangerang.

" Pemkab bersama TNI, Polri, Kejaksaan, MUI, alim ulama serta organisasi masyarakat, organisasi pemuda, agar ikut serta melaksanakan PPKM darurat yang diterapkan di Kabupaten Tangerang," ungkap  Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Pelaksanaan PPKM darurat ini dilakukan, Lanjut Bupati, agar sama-sama melindungi manusia dan terutama kesehatan masyarakat lebih luas, hingga kondisi Pendemi mereda dan dapat terkendali.

" Semua ini dilakukan upaya melindungi nyawa manusia, meningkatkan rasa kemanusiaan karena sudah banyak korban berjatuhan akibat Pendemi Covid-19," ucap Zaki setelah apel siaga.

Apel siaga mengerahkan personil TNI,Polri dan jajaran Pemkab Tangerang terus mengawal dan menegakkan PPKM darurat yang saat ini diterapkan.

Bupati berharap semua elemen masyarakat memahami kondisi yang terjadi saat ini, tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah. 

Hingga saat ini, data Pemkab Tangerang sudah kurang lebih kasus konfirmasi meninggal sebanyak 204 orang pertanggal 1 Juli 2021, dan sudah 15.009 orang kasus terkonfirmasi total di Kabupaten Tangerang.

Sementara ini penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang sudah mencapai 15.009 orang kasus terkonfirmasi total, sedangkan kasus konfirmas meninggal sebanyak 204 orang, kasus konfirmasi isolasi 747 orang, kasus suspek 23 orang, kasus konfirmasi dirawat 206 orang dan kasus konfirmasi sembuh 13.752 orang. (EDI)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda