LSM Lebak: Desa Jangan Petak Umpet Soal Anggaran DD 2023 - Media Online : www.duasatu.net

Sabtu, 01 April 2023

LSM Lebak: Desa Jangan Petak Umpet Soal Anggaran DD 2023

Foto: Rusli Setiawan duasat.net

LEBAKBANTEN,DUASATU.NET- Badan Koordinasi Lembaga Swadaya Masyarakat Kabupaten Lebak sebut sejumlah Desa yang sudah masuk dalam daftar penyaluran Dana Desa (DD) Tahap I, masih enggan melaksanakan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana fisik Desa, padahal anggaran yang di gelontorkan oleh Pemerintah pusat, manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat. 

Dari data yang diperoleh, ada sejumlah Desa di Kab Lebak sudah menerima penyaluran DD Tahap I/Februari 2023, dan anggaran fisik sebesar 40% sudah masuk ke kas Desa, tapi faktanya masih banyak belum direalisasikan, apakah Pemdes sudah tak butuh anggaran untuk membangun, jika memang sudah tidak perlu, seharusnya ditolak atau segera dikembalikan ke Kas Negara" kata Mamik Selamet, Koordinator BK-LSM Lebak, Jum'at, (31/32023). 

Menurut Mamik, berdasarkan data yang diperolehnya, untuk penyaluran DD tahap I di Kab Lebak, seharusnya diawasi oleh semua pihak, agar pelaksanaannya dapat berjalan sesuai waktu yang sudah direncanakan. 

"Salah satu keberhasilan Desa dalam mengelola program dan kegiatan, diantaranya perencanaan yang matang dan ketepatan waktu dalam pelaksanaan
sebab menjadi tolok ukur keberhasilan Desa dalam mengelola program kegiatan dan anggaran, jadi perlu di maksimalkan, jangan terkesan malah petak umpet soal anggaran, ketika ditanya soal kegiatan, belum realisasi, padahal dana sudah nongkrong di Kas Desa" terangnya. 

Masih kata Mamik, majunya pembangunan di Kabupaten Lebak ini, salah satu indikatornya juga ditentukan oleh kemajuan Desa dalam mengelola program, baik pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur Desa, pemberdayaan Masyarakat, serta penguatan ekonomi Masyarakat melalui program Desa yang tersedia. 

"Majunya Desa dalam mengelola program dan kegiatan, jelas berpengaruh terhadap peningkatan kwalitas hidup Masyarakatnya, hal ini juga akan mendorong kemajuan ditingkat Kabupaten, Kota dan Provinsi, sebab ujung tombak pembangunan dipengaruhi oleh keberhasilan Desa dalam  pengelolaan program dan kegiatannya" pungkasnya. (RUSLI SETIAWAN)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda