Camat Mauk Arif Rahman, mengatakan program cepat tanggap ini adalah program pendampingan dan bagian daripada 15 program unggulan Bupati Tangerang Gerakan Bersama Rakyat Atasi Kawasan Padat Kumuh Miskin (Gebrak Pakumis).
Hanya saja, program ini bersifat kawasan dan tidak harus berproses seperti mulai dari usulan di Musrenbang dan sebagainya.
"Untuk mengcover program Gebrak Pakumis, kita punya program yang sifatnya cepat tanggap, yang tidak melalui proses apbd (yang seharusnya diatur pemerintah) jadi ini sifatnya dari warga untuk warga," jelasnya saat di wawancara Rabu, (22/9/2021).
Diketahui, Kecamatan Mauk setiap hari Jum'at melakukan kunjungan ke wilayah-wilayah untuk mencari informasi dari pemerintah desa, juga memberikan bantuan berupa sembako dan menjaring keluhan warga tentang apa yang mereka inginkan dari pemerintah.
Di tempat yang sama, Ahmed Satiblals Ketua karang taruna Kecamatan Mauk menambahkan, bahwa Karang Taruna yang merupakan garda terdepan dalam bidang sosial yang ada di wilayah Kecamatan Mauk, senantiasa membantu pemerintah Kecamatan Mauk dalam pendataan rumah yang tidak layak huni dan memikirkan terkait hal apa yang harus dilakukan selanjutnya.
"Kami pihak Karang Taruna insyaallah membantu pihak Kecamatan Mauk dalam segi tenaga dan pikiran, terkait rumah yang tidak layak huni di sini," katanya.
Ia berharap bahwa teman-teman pemuda Karang Taruna dapat memulihkan jiwa gotong royong masyarakat agar dapat peka dan peduli terkait keadaan sekitar khususnya dalam hal penanganan rumah tidak layak huni yang ada di Kecamatan Mauk. (EDI)
