Ibu Buruh Cuci Sekaligus Pembantu, Tinggal di Gubuk Reyot Nyaris Roboh - Media Online : www.duasatu.net

Kamis, 14 April 2022

Ibu Buruh Cuci Sekaligus Pembantu, Tinggal di Gubuk Reyot Nyaris Roboh

Jumsiah buruh cuci dan pembantu/foto dok A.Abdul Rohim

LEBAK,DUASATU.NET- Adalah Jumsiah (42) seorang janda yang tinggal bersama dua anaknya bernama Itoh (25) dan Kia (2) warga Kampung Ciawi desa Cijengkol Kecamatan Cilograng, Lebak-Banten hidup dalam kondisi memprihatinkan sejak suaminya meninggal 10 tahun yang lalu.

Dalam kondisi memperihatinkan itu Jumsiah tinggal dirumah yang terbuat dari bambu berukuran 4×5, bahkan tiang penyangga terasnya tampak miring dengan kondisi nyaris roboh, orang yang masuk pun harus menunduk badannya.

Jumsiah mengaku sejak suaminya meninggal dalam menjalani kehidupan sehari-hari terasa sulit hidup.

Susah, nggak ada yang bantuin, "ungkap Jumsiah, Kamis (14/4/2022) saat ditemui reporter duasatu.net.

" Diungkapkan Jumsiah, rumah yang di tempatinya saat ini adalah hasil kerjanya sendiri sebagai pembantu dari rumah ke rumah, hasilnya terlihat dinding rumah itu terbuat dari anyaman bambu yang kondisinya sudah lapuk.

Lantai rumahnya beralaskan tanah, hanya dibeberapa bagian dilapisi semen, mirisnya lagi kondisi toiletnya yang tak berdinding dan beratap, tak jarang ketika hujan keluarganya buang air sambil memegangi payung.

" Harapannya Jumsiah ingin rumahnya dibangun. " Ya kalau nanti dibangun yang biasa saja nggak apa-apa, yang penting nambah kamar," harapnya dengan nada haru.

Selain itu, kebutuhan sehari-hari ditopang sendiri oleh Jumsiah yang bekerja sebagai buruh didapur sebagai pembantu. Jumsiah bercerita, kami hanya mendapatkan bantuan rutin berupa PKH, BPNT bahkan harapannya rumah yang di tempati terdaftar sebagai penerima rehab dari pemerintah.

" Harapan kami sambung Jumsiah, ingin secepatnya mendapatkan bantuan rehab rumah agar kami dapat tinggal dengan layak,nyaman dan bisa tidur nyenyak, "imbuhnya. (A.ABDUL ROHIM)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda