TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Dua kubu antar serikat pekerja terjadi keributan di lokasi pabrik kelapa sawit (PKS) Mitra Selaras Sarimba (PT SMS) Kecamatan Rimbo Ilir Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, Kamis (6/10/2022) kemarin sore.
Erfin pengurus SPTSI Kabupaten Tebo, Jum'at (7/10/2022) membenarkan adanya keributan antar serikat pekerja, menurut teman-teman di lokasi, berawal saat Mursalin anggota serikat yang baru yaitu SPTSI sedang bekerja seperti biasa tiba-tiba di duga dipukul oleh seseorang bernama Sar yang meloncat dari sepeda motor.
" Lebih jauh Erfin mengatakan, kejadian tersebut terjadi Secara spontan namun Mursalin tidak membalas pukulan SB, dia lebih banyak menghindar dan tak lama kemudian di pisahkan oleh sesama serikat buruh.
Kemudian setelah keduanya di pisahkan lanjut Erfin, SB pergi entah seperti apa kami tidak tau dan balik lagi duduk dipos keributan kembali terjadi saling kejar dan di pisahkan lagi, selang sesaat petugas kepolisian setempat datang, "katanya.
" Selanjutnya sambung Erfin, petugas Polsek setempat mengupayakan mediasi dengan kedua belah pihak antara serikat yang baru SPTSI dengan Serikat Pekerja Transport Indonesia (SPTI).
Terpisah Karno, penasehat SPTI Tebo di hubungi melalui sambungan telpon, Jum'at (7/10/2022) membenarkan terjadinya keributan di lokasi pabrik.
" Namun pasca kejadian kemarin lanjut Karno kedua belah pihak yang bertikai akan melakukan mediasi dikantor Camat Rimbo Ilir pada hari ini yang dihadiri oleh Babinsa dan Polsek setempat serta pihak terkait.
Karno berharap kedua belah pihak dapat duduk bersama, agar persoalan bisa diselesaikan dengan kepala dingin melalui musyawarah dan jika mereka ingin membuat serikat sendiri kita tidak melarang namun itu nantinya urusan manajemen perusahaan, "ucapnya via telpon.
Sementara itu Kapolsek Rimbo Ilir, Iptu Ibrahim melalui sambungan telepon membenarkan jika hari ini serikat buruh akan ada pertemuan, "pungkasnya singkat. (ARD)