Komisi III DPRD Tebo dan DLH saat Sidak di Kec Rimbo Bujang/foto: redaksisuasatu
TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Bersama dinas lingkungan hidup & perhubungan (DLH-Hub), Komisi III DPRD Tebo Inspeksi mendadak (Sidak) ke rumah sakit swasta yaitu rumah sakit setia budi (RSSB) dan Puskesmas Rimbo Bujang II Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang.
Sidak di pimpin oleh Ketua Komisi III DPRD Tebo Dimas Cahya Kusuma di dampingi anggota dewan lainnya, Liga Marissa dan Efridarti. Di RSSB rombongan di sambut pihak oleh manajemen kemudian sidak lanjut ke Puskesmas Rimbo Bujang II di terima oleh kepala puskemas (Kapus) dr Sugiyono, Selasa 22 April 2025.
Dimas menjelaskan, kedua tempat pelayanan kesehatan (Yankes) di Kec Rimbo Bujang tersebut, Sidak Komisi III DPRD Tebo dan DLH ke RSSB terkait operasional instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dan mekanismenya.
Sedangkan mengenai IPAL Puskesmas Rimbo Bujang menurutnya sudah lengkap sedangkan dari RSSB menjadi catatan kami,"kata Dimas.
" Untuk persoalan di RSSB, yang di benahi seperti apa nanti kami akan berkoordinasi dengan DLH,” pungkas Dimas.
Berkaitan hal ini Dinas LH-Hub Kab Tebo melalui Kabid pengendalian, pencemaran dan lingkungan hidup (P2LH) Deriansyah berujar, temuan di RSSB terkait IPAL dalam kondisi Cold Storage, tidak atau belum berfungsi. Kedepannya harus dikelola dan di perbaiki betul, Cold Srotagenya harus berfungsi dengan baik,"ucapnya..
" Cold Storage di jelaskan Deri, adalah untuk menyimpan limbah B3 sebelum di angkut 1 x 24 jam ketempat pemusnahan dengan suhu dingin di bawah 0 derajat untuk membunuh bakteri limbah tersebut.
Kemudian lanjut Deri, IPAL Puskesmas Rimbo Bujang terkendala kapasitasnya yang belum memadai dan hasil Sidak di Puskesmas Rimbo Bujang dan RSSB nanti akan kita tindaklanjuti.
Sementara itu manajemen RSSB, dr Eko kepada rombongan Komisi IIII DPRD Tebo menjelaskan, limbah di ambil sekali dalam sebulan oleh pihak ketiga yang mengelola limbah B3," imbuhnya singkat. (AD)