DUASATU.NET- Usai dilakukannya penyuntikan vaksin sinovac perdana di kabupaten tebo terhadap 10 orang tokoh tebo, kini giliran Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Thaha Syaifudun (STS) Tebo untuk di vaksin.
Tenaga kesehatan garda terdepan sudah pasti menjadi prioritas untuk dilakukan penyuntikan vaksin, namun apakah semua Nakes bersedia, mau tidak mau demi menjaga kesehatan agar terhindar dari virus Nakes wajib siap di vaksin.
Untuk menepis rasa keragu-raguan, Direktur RSUD STS Tebo dr.Oktavieni
siap divaksin, hal ini di lakukan untuk menepis hal yang berkembang di media sosial mengenai efek vaksin covid-19, dr.Veni menjelaskan beberapa manfaat vaksin bagi penerimanya.
Diantaranya, membuat Anti Bodi, Vaksin covid-19 mampu menciptakan respon antibody untuk system kekebalan tubuh, dimana ketika dilakukan penyuntikan vaksin, sel B akan menempel pada permukaan virus corona yang telah dimatikan dan mencari fragmen baru yang cocok, sementara Sel T membantu mencocokan fragmen dengan sel B, ketika ada yang cocok maka sel B akan berkembang biak dan menghasilkan antibody untuk kekebalan tubuh.
Kemudian mampu Mencegah terkena Virus Covid-19, akan mencegah virus masuk kedalam tubuh, vaksin akan merangsang sel tubuh manusia, terutama sel B yang memproduksi immunoglobulin yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh pada SARS-CoV2.
Selanjutnya, menghentikan perkembangan Virus, " Vaksin juga mampu menghentikan perkembangan virus yang menyebar dalam tubuh sel B akan menghentikan perkembangan virus berkat rangsangan dari suntikan vaksin.
Melindungi orang-orang disekitarnya dengan disuntiknya vaksin covid dalam diri seseorang secara otomatis akan melindungi dirinya dari serangan virus, dan membantu mengurangi penyebaran virus covid-19.
Dari beberapa point diatas dr. Veni meyakinkan jajarannya bahwa vaksin covid-19 Aman dan Halal, tidak ada yang perlu di khawatirkan dalam penggunaannya.
“ Beberapa manfaat yang diatas memang benar adanya, vaksin yang digunakan minim efek, sudah terlihat dari para tokoh kabupaten tebo yang sudah divaksin diawal tadi dan sudah dilakukan observasi, Alhamdulillah vaksin yang diberikan kepada 10 orang tokoh tersebut setelah dilakukan obeservasi selama 30 menit, tidak terlihat sedikitpun efek dari vaksin tersebut” ujarnya.
Usai dirinya divaksin, ia menghimbau kepada seluruh jajarannya terutama garda terdepan yang berinteraksi dengan pasien covid-19 juga siap menerima vaksin, demi menjaga kesehatan diri dan keluarga dirumah.
“ Saya juga menghimbau kepada seluruh jajaran untuk dilakukan vaksin, karna kita garda terdepan dalam menangani pasien – pasien covid-19, hal ini kita lakukan untuk menjaga diri dan keluarga dari penyebaran covid-19, dan selalu tetap menjaga protokol kesehatan” tutup Veni saat dikonfirmasi usai disuntik vaksin. (RED)
