Disperta Kabupaten Tebo Petakan Kampung Tanaman Holtikultura - Media Online : www.duasatu.net

Minggu, 05 Juni 2022

Disperta Kabupaten Tebo Petakan Kampung Tanaman Holtikultura

Foto: Dirjen Kementan RI

TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Selain jagung, kedelai dan padi, Dinas pertanian (Disperta) tanaman pangan holtikultura dan ketahanan pangan tahun 2022 ini mulai menggiatkan pengembangan tanaman lainnya.

Kepala dinas (Kadis) pertanian tanaman pangan Tebo melalui Kabid TPH Nanang Suyanto, mengatakan tahun ini mulai melakukan pemetaan tanaman selain jagung kedelai dan padi sesuai spot potensi wilayah yang sebelumnya sudah di lakukan oleh para petani, Minggu (5/6/2022).

Seperti kampung sayuran di Kecamatan Rimbo Bujang unit 6, sebelumnya petani ini memang sudah menggarap tanaman sayuran tersebut untuk kebutuhan di Kabupaten Tebo.

Kemudian kampung durian di Rimbo Ulu, petani di Kecamatan ini memang sudah lama membudidaya tanaman durian.

" Begitupun dengan kampung jeruk di Kecamatan Lubuk Mandarsah, petani sudah lebih dulu membudidayakan tanaman ini sebagai penopang untuk kebutuhan hidupnya.

Kampung Bawang di Kecamatan Rimbo Bujang ini telah sebelumnya sudah lama menggeluti tanaman bawang, "urai Nanang. 

" Syarat kampung tanaman holtikultura yang dapat di biayai oleh pemerintah pusat Kemntan ini ungkap Nanang, minimal 10 hektar per kelompok dan sudah harus di geluti sebelumnya oleh petani selama 3 tahun sebagai penopang kehidupannya.

Kegiatan ini lanjut Nanang, di lakukan dalam rangka untuk menselaraskan program Nasional.

" Pengembangan tanaman holtikultura di Kabupaten Tebo ini baru dilakukan pada tahun 2022, yang saat ini di biayai dari APBN. Bantuan yang diberikan kepada petani berbeda-beda ada yang berupa bibit dan obat-obatan atau saprodi, "pungkas Nanang. (ARD)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda