LEBAKBANTEN,DUASATU.NET- Gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Desa Karangkamulyan Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak jadi sorotan publik, kondisinya memprihatinkan, dinding bangunan sekolah mengalami retak dan rapuh mengancam keselamatan siswa, Senin (24/10/2022).
Salah seorang murid Sekolah Dasar (SD) 2 Karangkamulyan kelas 6 bernama Dani mengaku ketakutan saat proses belajar, sangat tidak nyaman melihat kondisi gedung sekolah yang terlihat seperti mau ambruk.
"Proses belajar di sekolah tidak bisa fokus, saya sangat ketakutan saat masuk ruangan karena bangunannya sudah mau ambrol,”ucap Dani.
Dani mengatakan, kondisi bangunan yang rusak parah tersebut kurang lebih selama dua tahun hingga kini masih belum ada perbaikan sama sekali, baik untuk pemeliharaan maupun membenahi dinding sekolah dan atap, "katanya.
Kondisi dindingnya rapuh sehingga tampak besi corannya, khawatir ambruk parah banget seperti itu pokoknya,” jelas Dani.
Sementara itu Kepala sekolah SDN 2 Karangkamulyan Arkasim, sangat menyayangkan belum adanya tindakan dari pemerintah atas melihat kondisi sekolahnya yang memprihatinkan tersebut, ruangannya sudah mulai rapuh dan ingin segera ada penanganan khusus dari dinas pendidikan Kabupaten Lebak, "ungkapnya.
" Menurut Arkasim, rusaknya kondisi bangunan sudah berjalan 2 tahun lebih belum ada bantuan sama sekali baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.
”Di waktu hujan lebat, anak-anak terpaksa saya suruh pulang, takut bangunannya ambruk,” imbuh Arkasim.
Ia berharap agar masalah ini menjadi perhatian khusus pemerintah dapat di carikan jalan keluar dan bantuan guna memperbaiki bangunan sekolah yang sudah rusak.
“ Secepatnya kalau bisa di carikan solusi untuk pembenahan, mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan, di khawatirkan waktu hujan lebat sekolah akan ambruk,” ujar Arkasim penuh harap. (A.A.ROHIM)