Duasatu.net- DPMD Tebo menyatakan bahwa dua desa di kabupaten Tebo Provinsi Jambi pada tahun 2019 lalu mendapat bantuan program revitalisasi pasar desa dari Kementerian desa (Kemendes) pembangunan daerah tertinggal dan transmingrasi masing-masing senilai Rp.170 juta.
Hal ini di sampaikan Kepala dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tebo Nafri Junaidi melalui Kepala bidang (Kabid) pengembangan usaha dan ekonomi pedesaan (Puep) Dewi Trihandayani Selasa (03/2/2020) di kantornya membenarkan bahwa tahun 2019 lalu ada dua desa di Tebo yang mendapat bantuan revitalisasi pasar desa dari Kemendes.
"Antara lain adalah desa Suka Damai kecamatan Rimbo Ulu dan Sari Mulyo kecamatan Rimbo Ilir. Keduanya dapat bantuan revitalisasi pasar desa masing-masing senilai Rp. 170 juta "beber Dewi.
"Dewi menguraikan, PMD Tebo hanya memfasilitasi bahwa kabupaten Tebo dapat program revitalisasi pasar desa dari Kemendes. Kemudian dua desa ini mengajukan sendiri proposalnya kepada Kemendes. Pengelolaan dan progres fisik serta pencairan anggaran adalah tanggung jawab desa.
Pengajuan program revitalisasi pasar desa didua kecamatan ini diakui Dewi, saat itu masih jaman Kadis yang lama. Namun demikian PMD Tebo sampai saat ini belum menerima laporan revitalisasi pasar desa yang ada di kecamatan Rimbo Ulu. Kalau yang Rimbo Ilir laporannya sudah dan hasilnya cukup bagus "pungkas Dewi.
Pantauan koran ini justru sebaliknya revitalisasi pasar desa di Sari Mulya kecamatan Rimbo Ilir sudah rampung sepenuhnya dan siap di gunakan.
Hal ini berdasarkan penuturan Nari (55) warga pasar desa Suka Mulya kepada duasatu.net Selasa (03/3/2020) bahwa dua lokal pembangunan revitalisasi pasar desa Suka Mulya sudah lama rampung dan hanya di perlukan waktu sekitar 18 hari dalam pengerjaannya.
"Sepengetahuan Nari, pasar ini di kerjakan sejak tanggal 8 Desember dan selesai tanggal 28 Desember 2019 lalu "ucapnya meyakini.
Namun demikian hingga berita ini di tayangkan, Camat Rimbo Ilir Rinto Subagyo belum berhasil di konfirmasi. (nur)